Wisata Bukit Kapur Batu Putih Sumenep - Bekas tambang batu yang dikembangkan menjadi tempat wisata bukan hanya Tebing Breksi yang terdapat di Kabupaten Sleman. Di Jawa Timur juga ada lokasi wisata serupa di Kabupaten Sumenep, Madura.
Sama seperti Tebing Breksi, bekas galian batu kapur Desa Badur, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, menjadi salah satu tempat wisata favorit di Madura. Hal ini tak lepas dari keindahan di lokasi Bukit Panjalin yang merupakan bekas tambang batu bangunan tersebut.
CARA MENUJU BUKIT KAPUR BATU PUTIH
Untuk mencapai lokasi wisata Bukit Kapur Batu Putih, dari arah kota Sumenep pengunjung tinggal mengikuti jalan protokol ke arah utara menuju Kecamatan Batuputih. Belum ada angkutan umum yang menuju lokasi wisata yang sangat eksotis tersebut, sehingga cara terbaik mencapainya adalah menggunakan kendaran pribadi.
Selain itu masih minimnya petunjuk arah atau rambu-rambu, membuat pengunjung harus bertanya pada penduduk setempat yang dijumpai di sepanjang jalan agar tidak salah tujuan. Namun dengan makin populernya Bukit Kapur Batu Putih ini, pemkab Sumenep telah memberikan perhatian untuk membenahi kondisi jalan yang kurang baik dan menambah fasilitas yang dibutuhkan para wisatawan yang datang.
 |
| Bukit Panjalin di Kecamatan Batuputih, Sumenep (sumber : Korankabar.com) |
Tempat wisata Bukit Panjalin atau Bukit Kapur Batu Putih itu berjarak sekitar 25 km utara kota Sumenep, Madura. Letaknya berada di dekat pantai Badur yang sudah dulu dikenal. Kecamatan Batuputih memang terkenal sebagai penghasil batu bata putih yang berasal dari penambangan bukit kapur ini.
Lokasi bekas penambangan batu kapur ini terbentuk tanpa sengaja. Mayoritas penduduk setempat memang bekerja sebagai penggali kapur putih. Dan Bukit Panjalin adalah salah satu bukit yang ditambang batu kapurnya di wilayah tersebut.
Para penambang bekerja hanya menggunakan alat-alat potong sederhana untuk memotong dan memecah batu-batu kapur di bukit Panjalin. Tanpa sengaja bekas potongan-potongan batu kapur tersebut membentuk struktur bernilai seni yang cantik. Hasilnya adalah pilar-pilar batu yang menghasilkan visualisasi yang sangat unik.
Di Bukit Panjalin pengunjung akan melihat bukit kapur yang menjulang tinggi ke atas dan berwarna batu putih kecoklatan dengan bentuk yang unik. Keindahan dan kemegahannya akan menghipnotis pengunjung.
 |
| Bukit kapur batu putih Sumenep (sumber : Notetraveling.com) |
Keberadaan sebuah batu yang berdiri tegak di tengah-tengah galian, menjadi pesona tersendiri. Batu setinggi sekitar 10 meter dan diameter 5 meter ini tidak diketahui asal-usulnya, entah sengaja dibuat untuk menambah daya tarik atau terjadi tanpa sengaja. Pilar batu ini menjadi spot foto yang selalu menjadi bidikan wajib para pengunjung untuk berselfie ria.
CARA MENUJU BUKIT KAPUR BATU PUTIH
Untuk mencapai lokasi wisata Bukit Kapur Batu Putih, dari arah kota Sumenep pengunjung tinggal mengikuti jalan protokol ke arah utara menuju Kecamatan Batuputih. Belum ada angkutan umum yang menuju lokasi wisata yang sangat eksotis tersebut, sehingga cara terbaik mencapainya adalah menggunakan kendaran pribadi.
Selain itu masih minimnya petunjuk arah atau rambu-rambu, membuat pengunjung harus bertanya pada penduduk setempat yang dijumpai di sepanjang jalan agar tidak salah tujuan. Namun dengan makin populernya Bukit Kapur Batu Putih ini, pemkab Sumenep telah memberikan perhatian untuk membenahi kondisi jalan yang kurang baik dan menambah fasilitas yang dibutuhkan para wisatawan yang datang.
Posting Komentar untuk "Wisata Eksotis Bekas Tambang Batu Kapur Di Sumenep"