Hari Lanjut Usia Internasional atau International Day of Older Persons diperingati setiap tanggal 1 Oktober setiap tahunnya. Ini adalah sebuah perayaan global yang didedikasikan untuk menghormati dan memberikan pengakuan terhadap populasi lanjut usia di seluruh dunia. Di Indonesia, peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) jatuh pada tanggal 29 Mei.
Hari Lansia Internasional pertama kali disahkan oleh PBB pada tahun 1990. Tujuan dari Hari Lansia Internasional adalah untuk menanggapi peluang dan tantangan penuaan populasi di abad ke-21 serta mendukung perkembangan masyarakat dari segala usia.
Perayaan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu yang dihadapi oleh para lansia, serta mempromosikan hak-hak, kesejahteraan, dan peran penting kelompok usia ini dalam masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami lebih dalam tentang Hari Lansia Internasional.
Berikut adalah berbagai informasi menarik mengenai Hari Lansia Internasional yang dirangkum dari beberapa sumber.
Sejarah Singkat Hari Lanjut Usia Internasional
Berdasarkan situs resmi PBB, Hari Lansia Internasional berasal dari gerakan 'Vienna International Plan of Action on Ageing' di Wina, Austria. Gerakan ini diadopsi oleh Majelis Dunia dan disahkan oleh PBB. Pada 14 Desember 1990, PBB secara resmi menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Lansia Internasional.
Dilansir dari laman resmi United Nations, Hari Lansia Internasional terbentuk melalui beberapa peristiwa penting sebagai berikut:
- 26 Juli 1982 - 6 Agustus 1982: Gerakan "Vienna International Plan of Action on Ageing" oleh Majelis Dunia tentang Penuaan di Wina, Austria. Gerakan ini akhirnya disahkan oleh Majelis Umum PBB pada akhir tahun tersebut.
-14 Desember 1990: Majelis Umum PBB menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Lansia Internasional melalui resolusi 45/106.
16 Desember 1991: Majelis Umum mengadopsi Prinsip-Prinsip PBB untuk Orang Lanjut Usia melalui resolusi 46/91.
12 April 2002: Majelis Dunia Kedua tentang Penuaan mengadopsi "Madrid International Plan of Action on Ageing" di Madrid, Spanyol, untuk merespons peluang dan tantangan penuaan populasi di abad ke-21 serta mendorong pembangunan masyarakat inklusif bagi semua kelompok usia.
Fakta Unik Tentang Populasi Lansia
Dikutip dari United Nations, penduduk lanjut usia didefinisikan sebagai mereka yang berusia 65 tahun ke atas. Jumlah populasi lanjut usia ini telah mengalami peningkatan tiga kali lipat, dari sekitar 260 juta pada tahun 1980 menjadi 761 juta pada tahun 2021. Diperkirakan bahwa antara tahun 2021 dan 2050, jumlah penduduk lanjut usia di seluruh dunia akan meningkat dari kurang dari 10% menjadi sekitar 17%.
Pertumbuhan pesat jumlah penduduk lanjut usia menunjukkan pentingnya perhatian pada kesehatan, pencegahan, dan pengobatan penyakit sepanjang siklus kehidupan mereka. Di dalam masyarakat yang semakin menua, lingkungan sosial dan fisik tempat tinggal mereka harus mendukung individu lanjut usia untuk menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik, guna menjaga tingkat aktivitas dan kemandirian mereka seiring bertambahnya usia.
Memahami kesehatan, pengobatan, dan pencegahan penyakit sangat penting dalam populasi lansia. Lingkungan yang mendukung membantu orang lanjut usia mempertahankan tingkat aktivitas dan kemandirian mereka.
Secara keseluruhan, Hari Lanjut Usia Internasional adalah waktu yang baik untuk merenungkan peran penting para lansia dalam masyarakat kita dan berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang inklusif, hormat, dan mendukung bagi semua generasi.
Posting Komentar untuk "Sejarah dan Fakta Menarik Hari Lanjut Usia Internasional 1 Oktober "